Wai seluruh
rakyat bangsa “Malanesia” West papua. Dari Sorong sampai Samarai, saat ini
telah diadakan Kampanye-kampanye dari berbagai partai politik NKRI atau pesta
demokrai oleh negara Colonialisme NKRI. Maka kami jangan tertipulah dengan
sebatang rokok atau sebungkus nasi oleh mereka para politikus-politikus yang
sudah telah teradopsi oleh negara collonialis NKRI.
Jika mereka
menjadi DPRD, DPRP bhakan DPR RI, maka tidak mungkin mereka mensejatrakan
rakyat. Namun lagi pula jangan tertipu oleh janji-janji palsu yang mereka
utarakan sejak kampanye, karena itu semua adalah, hanya kepentingan pribadi mereka
sendiri selama 5 (lima) tahun mereka menjabat jabatannya. Sehingga lebih baik
rakyat tidak boleh mengikuti pesta demokrasi dan menjadi pemilih dalam pesta demokrasi
tersebut.
Ingat bhawa
pengalaman demi pengalam kita sering lalui di tahun-tahun yang telah berlalu.
Apa kah? DPR-DPR yang lalu perna mensejatrakan Rakyat, atau dalam Jajahan atau
penindasan NKRI terhadap kami bangsa west papua ini, seorang DPR yang perna
berani membelah kami demi kemanusiaannya? Tidak malah kami semakin hari kami di
tindas oleh Negara Collonial, hingga memberantas kekayaan Alam kami.
Lagi pula
dengan kebersamaannya DPR bersama Pemerintah NKRI selalu memperpanjangkan sejara
penjajaan dan penindasan di Negeri kami West Papua.
Mari
kalangan Rakyat tertindas sorong sampai samari. (Boikot saja Pemilihan LEGISLATIF
Tangal 9 April).
Pemilu
Klonial NKRI di papua Barat, pemekaran Provinsi dan kabupaten kota bukan
jawaban, Pemilihan Persiden NKRI bukan pula Menjawab keinginan Rakyat semua ini
hanyalah menghipnotis Rakyat Papua Barat,
Solusi bagi
bangsa Papua adalah Hak Pentuan Nasib Sendiri (SELF DETERMINATION ) melalui
mekanisme yg demokratis yg berlaku di muka bumu yaitu REFERENMUM untuk menjawab
keiginan dan cita-cita leluhur bangsa papua barat sebelum indonesia ada di bumi
cendrawasih yaitu Merdeka secara politik sesuai dengan semagat deklarasi
deklonisasi 1514, bahwa semua wilayah yang belum berpemerintahan harus
memeberikan kebebasan kepada masyarakat pribumi untuk membentuk pemerintahan
sendiri dan menentukan nasib sendiri termasuk Bangsa Papua Barat.
( write
Step. P)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !