MENARAnews, Semarang - Puluhan
mahasiswa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa Papua
Semarang (Forkompas), menggelar aksi unjuk rasa pada Selasa (18/6),
menuntut pembebasan Papua Barat dari wilayah NKRI dan mendukung Papua
Barat untuk diangkat menjadi anggota tetap Melanesian Sparehead Group (MSG) melalui Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-18 negara-negara anggota MSG di Kanaky, Kaledonia Baru pada 18 - 21 Juni 2013.
Aksi
diawali dengan penyampaian orasi singkat di bundaran eks-videotron jalan
Pahlawan Semarang pada pukul 10.00 dan dilanjutkan dengan long march
mengelilingi kawasan simpang lima Semarang. Aksi diakhiri dengan
pembacaan pernyataan sikap oleh perwakilan Forkompas di persimpangan
Jalan Pemuda dan kawasan simpang lima.
Juru Bicara Forkompas, Ottis Tabuni
mengatakan, upaya Pemerintah RI untuk melakukan percepatan pembangunan
dan peningkatan kesejahteraan di tanah Papua melalui program UP4B sangat
diapresiasi oleh masyarakat Papua. Namun permasalahan yang ada di Papua
bukan hanya masalah kesejahteraan tetapi juga masalah ideologi.
“Masyarakat Papua bukan bangsa melayu
sebagaimana mayoritas masyarakat Indonesia, masyarakat Papua merupakan
bangsa Melanesia yang mempunyai hak kebangsaan untuk menentukan nasib
sendiri,” tegas Ottis
Oleh karenanya, sambung Ottis,
Pemerintah RI harus segera memberikan hak dan kesempatan bagi masyarakat
Papua Barat untuk menentukan nasib sendiri melalui membebaskan Papua
Barat dari NKRI. Ottis berharap momentum pengangkatan Papua Barat
menjadi anggota tetap MSG dapat membuka jalan bagi Papua Barat untuk
memerdekakan diri dari NKRI.
Sementara itu dihubungi via telepon,
Ketua Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Kab. Dogiyai, Luki Yuawo
mengatakan, dukungan terhadap pembebasan Papua Barat juga dilakukan
masyarakat Dogiyai. KNPB Dogiyai dalam aksinya menuntut agar kantor
cabang Organisasi Papua Merdeka (OPM) dapat dibuka di Port Moresby,
Papua Nugini untuk mendukung Papua Barat agar masuk dalam keanggotaan
tetap MSG.(fr)
posting in facebook
posting in facebook
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !